Skip to main content

Posts

Baik dan Buruknya Sebuah Negara

Suara adzan yang terdengar lima kali dalam sehari, pemandangan silang menyilang kabel listrik, deru sepeda motor hilir mudik, warna-warni bunga kamboja di pinggir jalan, serta hewan-hewan piaraan seperti kucing dan ayam yang kesana kemari, menjadi keseharianku sejak kembali dari Amerika Serikat. Hal yang nampaknya biasa saja. Namun bagiku, inilah rumah.  Frangipani-we can find anywhere in Bali Tidak sulit bagiku untuk kembali pada rutinitas yang biasa aku lakukan sebelum merantau ke negeri Paman Sam. Semua terasa normal seperti sedia kala. Apa mungkin karena aku hanya pergi selama sembilan bulan? Tidak cukup lama untuk merasa asing? Bisa jadi. Aku bersyukur aku tidak begitu mengalami reverse culture shock . Aku menikmati hari-hariku di rumah bersama kedua orang tuaku dan kucingku, Panda. Kadang beberapa anggota keluarga yang lain datang berkunjung dan kami mengobrol bersama. Hal yang kami bicarakan pun beragam. Ada yang penasaran dengan kehidupanku selama di Amerika Serikat. Ada pu...
Recent posts

Aku Pulang

Aku pulang! Aku secara resmi telah meninggalkan kota Bloomington, IN sejak tanggal 15 Mei 2025 lalu. Sudah sembilan bulan berlalu sejak pertama kalinya aku menginjakkan kakiku di Amerika Serikat. Itu berarti program Fulbright FLTA yang aku jalani sudah berakhir. Bagaimana rasanya? Sedikit sedih karena pastinya ada banyak hal dari kota ini terutama Indiana University yang akan aku rindukan. Namun seperti yang sudah pernah aku tuliskan sebelumnya. Apa yang bermula pasti akan berakhir. Aku sudah siap sedari awal aku menjadi Fulbrighter dengan momen kepulanganku ke tanah air, Indonesia. Kirkwood, Bloomington Leaving Indiana - Indianapolis Airport Sudah seminggu lebih aku kembali ke rumah di Jembrana, Bali. Banyak yang berkata padaku bahwa reverse culture shock akan menjadi tantangan saat kembali ke tanah air. Ternyata aku tidak begitu merasakannya. Kenyataannya aku merasa seolah-olah aku tidak pernah meninggalkan rumah. Semua terasa sangat familiar. Keluargaku menyapaku seperti biasa seak...

Saat Bunga-Bunga Bermekaran

Musim dingin di Bloomington berakhir pada pertengahan Maret lalu yang ditandai dengan bermunculannya tunas-tunas tanaman dan kuncup bunga sepanjang mata memandang. Saat tulisan ini dirilis, berbagai bunga sedang bermekaran di seluruh sudut kota. Musim semi sudah tiba, musim terakhirku berada di Amerika Serikat.  Redbuds and Tulips in front of Kelley School of Business Delapan bulan sudah berlalu sejak aku menginjakkan kaki untuk pertama kalinya di negeri Paman Sam. Hanya tersisa satu bulan lagi sebelum aku kembali ke Indonesia. Bagaimana rasanya? Ternyata aku merasa biasa saja. Sejak awal mendaftar program Fulbright FLTA aku sudah tahu bahwa aku hanya akan berada di AS selama sembilan bulan. Aku sudah mempersiapkan fisik dan batin untuk awal dan akhir perjalananku di sini. Apa yang bermula pasti akan berakhir. Hanya tinggal menunggu waktu hingga burung besi akan membawaku kembali pulang.  Masih ada waktu sebulan lagi kan? Jadi petualangan dan perjalananku belum usai secara res...

Ramadanku di Bloomington

Bagaimana bulan Ramadan 1446 H kalian? Apakah dipenuhi oleh keseruan berburu Takjil dengan saudara kita yang berbeda agama seperti tahun lalu? Atau justru penuh dengan ucapan istighfar dengan kejutan demi kejutan yang meramaikan Ramadan tahun ini? Aku pikir Ramadan 1446 H ini cukup luar biasa. Saat para setan dan dedemit dikurung oleh Allah SWT, cobaan justru datang dari mereka yang seharusnya melindungi kita semua. Gebrakan apa lagi ini ya? Semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT apapun yang terjadi dimanapun kita berada. Amin. Islamic Center of Bloomington (ICOB) Ramadan 1446 H aku jalani di kota Bloomington, Indiana. Ini adalah bulan suci pertama yang aku habiskan di luar negeri. Apakah akan jadi yang terakhir? Entahlah. Hanya Allah SWT yang tahu. Momen Ramadan di sini bertepatan dengan peralihan musim dingin ke musim semi. Suhu udara masih lumayan membuatku menggigil karena musim dingin belum benar-benar usai. Namun, bunga-bunga, rerumputan, dan pepohonan sudah menunjukk...

Mengatur Ekspektasi

Aku pikir pelajaran paling berharga yang aku dapatkan selama merantau ke Amerika Serikat adalah mengatur ekspektasi. Sejak awal mendaftar program Fulbright FLTA pada tahun 2023 lalu hingga saat ini mengajar dan kuliah di Indiana University Bloomington sudah tidak terhitung rasanya kejutan demi kejutan yang kutemui. Kesabaran selalu diuji. Ketahanan finansial kadang bikin miris. Kesehatan fisik dan mental tak luput digerogoti. Terdengar berlebihan? Bisa jadi.  Snowdrop - I thought it was Spring already. Winter is so long~  Jika konten romantisasi kuliah luar negeri menjadi apa yang orang-orang di luar sana konsumsi mungkin saja tulisanku ini sulit dipercaya. “ Kelihatannya jalan-jalan doang tuh kegiatannya? Foto-foto estetik di tempat-tempat ikonik pula .” Ya tidak salah juga sih jika ada yang berpendapat demikian karena bukankah sebagian besar apa yang dilihat di media sosial adalah yang bagus-bagus aja? Ada berapa banyak sih jumlah tulisan dan konten di jagat internet yang me...

Hari Biasa Saja

Hari-hari di kota Bloomington, Indiana pada awal bulan Februari 2025 didominasi oleh cuaca mendung dan hujan. Bukan hujan salju lho ya. Seluruh salju yang turun saat Winter Storm pada awal Januari lalu sudah mencair.  Indiana Memorial Union - IU Bloomington Dunn Woods - IU Bloomington Akhirnya, warna hijau rumput sudah terlihat setelah terkubur dalam tumpukan salju sebulan lamanya. Rasanya rindu sekali melihat hijaunya pepohonan dan warna-warni bunga yang aku lihat di bulan September 2024 lalu. Tinggal sebulan lagi hingga musim dingin berakhir dan musim semi tiba. InsyaAllah ketika bulan Maret tiba, suhu menghangat dan seluruh tanaman kembali menunjukkan warnanya. Tidak sabar rasanya ingin melihat warna-warni bunga tulip, magnolia, dan jenis bunga lainnya. Aku ingin sekali melihat dan mencium wangi bunga-bunga yang tidak bisa aku temukan di Indonesia. Apakah di Bloomington ada sakura atau yang dalam bahasa inggris disebut cherry blossoms? Kita lihat nanti ya! Musim semi nanti akan ...