Skip to main content

sesal

Malang, 10 Juni 2017

Hai semua! Hari ini tanpa puisi ya. Ada hal lain yang ingin aku bagikan ke kalian. Mungkin masih berkaitan dengan jiwa dan pemikiran. Yah, ketika kalian membaca ini persiapkanlah mental dan hati kalian baik-baik. Kenapa? Karena aku akan bertanya sesuatu pada kalian. Jawablah pertanyaan tersebut dengan sejujur-jujurnya dan pastikan itu apa yang hati kalian katakan. Hati selalu lebih tahu. Jadi, sudah siap? Mari kita mulai. Mungkin akan terdengar klise. Tapi coba dijawab ya.

Bayangkan kamu memiliki sebuah penyesalan terbesar dalam hidupmu. Entah itu sebuah kegagalan dalam meraih sesuatu atau seseorang yang sudah kamu perjuangkan dengan segala pengorbanan waktu, tenaga, dan hampir segalanya. Atau penyesalanmu berupa sebuah kesalahan terbesar yang membuat hidupmu dan orang-orang di sekitar kamu juga berubah ke arah yang buruk.

Waktu berjalan dan kamu hidup bersama penyesalan tersebut. Suatu hari, ada seorang asing datang dan menawarkan sesuatu. Ia menawarkan sebuah kesempatan bagimu untuk melintasi waktu. Kamu memiliki satu kekuatan untuk bisa kembali lagi ke masa lalu dan mengubahnya.

Nah, pertanyaanku adalah apakah kamu akan menerima penawaran tersebut lalu pergi ke masa lalu dan mengubah penyesalanmu? Atau kamu akan menolak tawaran tersebut karena satu dua alasan?

Kalau misalnya kamu memutuskan untuk menerima penawaran lalu pergi mengubah masa lalu, apakah kamu yakin masa depanmu akan menjadi lebih baik dari yang sekarang kamu peroleh?

Kalau kamu memilih untuk menolak, apakah kamu merasa bahwa penyesalanmu itu berguna demi mencapai apa yang kamu raih sekarang? Apakah kamu merasa bersyukur memiliki penyesalanmu?

Aku sudah menanyakan pertanyaan tersebut pada diriku sendiri dan beberapa teman dekatku. I got our answers already. How about you? Renungkan baik-baik ya. Mungkin besok aku akan share jawaban kami semua dan alasan dibaliknya. Selamat malam.


Sendiki - Malang

Comments

  1. Waktu adalah dimensi yang lebih besar dari ilmu pengetahuan yang kita miliki, menguasai kehidupan kita lebih dari yang kita bayangkan. Bergerak dalam arusnya, menyadari bahwa kita tak punya kendali apa-apa dalam lajunya, membuat kita selalu berhati-hati dalam melangkah.

    Masa lalu tidak bisa diubah, karenanya penyesalan akan membuat kita belajar lebih baik. Apakah penyesalan selalu mendatangkan kehidupan yang lebih baik di masa depan? Belum tentu. Tapi sadari, pelajaran tak selalu datang selembut angin pagi. Kadang ia menampar keras seperti ombak yang siap menenggelamkan.

    Jadi, untuk penawaran besar tentang mengubah masa lalu yang jauh di atas kemampuan saya mengendalikan hasil akhirnya... saya menolaknya ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aww...terima kasih banyak sudah berkenan menjawab Mbak Imaniar. Pendapat mbak saya masukkan ke post saya yang selanjutnya lho. Mohon dibaca ya. :D

      Delete

Post a Comment

What's Popular Here?

Contoh Surat Lamaran Menjadi Asisten Dosen Berbahasa Inggris

For you who still get confuse in writing application letter for being lecturer assistant, this post will help you to write it. This is kind of application letter in English. Actually, there are some versions of the letter patterns. This one is the example that I got from my senior. You can use it. You may also revise it as you need. Good Luck with your application! Izzatur Rahmaniyah Jl. Gunung Antah Beranta No.99 Fiore Island +6281 XXX XXX XXX XX_XXl@yahoo.co.id October 30 th , 2012 Mrs. Erza Scarlet Lecturer of English Program Department of Language and Literature Faculty of Culture Studies Dear Madam, I am very much interested in the open recruitment on Faculty of Culture Studies that you are looking for some Assistants Lecture with requirements; GPA > 3.00, minimum in fifth semester, curriculum vitae, and letter of recommendation. I am a student of 5th semester with GPA X,XX. I am very self motivated, have willing to learn new things and work ha...

Ceritaku di Bandara Juanda #KKN

Malang, 24 Agustus 2013 Mungkin apa yang aku ceritakan di sini menjadi pengalamanku yang pertama dan terakhir. Sebulan lamanya aku berada di tempat itu. Selama itu pula banyak hal-hal baru yang ku hadapi. Ya, pengalaman KKN atau bisa dibilang pengalaman magangku di Bandar Udara Internasional Juanda menjadi satu kenangan tak terlupakan yang ku alami tahun ini. Siapa yang menyangka mendapat kesempatan magang di Bandara Juanda akan membuka mataku seperti apa dunia lain itu. Hari Senin tanggal 01 Juli 2013, secara resmi aku telah masuk ke dunia kerja bersama dengan teman-temanku yang lain. Gedung Angkasa Pura I Bandara Juanda menjadi saksi bisu perjuangan kami menyelesaikan mata kuliah KKN. Awalnya nervous saat berada di gedung itu untuk pertama kalinya. Takut jika aku akan melakukan kesalahan di hari pertama. Tetapi saat berada di sana, takjub juga rasanya. Hari itu untuk pertama kalinya aku melihat deretan-deretan pesawat besar yang parkir di gedung AOB. Yea,,,that was my first ...

Sikap Positif Demi Pendidikan Bangsa Indonesia (Esai Karangan Izza)

Assalamualaikum pembaca sekalian. Lama ya gak corat-coret di sini,,,hehe. Kali ini aku mau sharing beberapa tulisanku. Salah satunya esai ini. Tujuan posting ini sih karena ibadah. Maksudnya bagi-bagi ilmu buat dimanfaatkan khalayak umum. Esai ini sempat menempati ranking 23 di salah satu kompetisi esai tingkat nasional yang diselenggarakan di Surabaya. Ini masih amatir banget buatnya. Tapi ketimbang membusuk di hardisk laptop mendingan dijadikan referensi aja ya kan? Kalian boleh copy paste esai ini.. ASAL! mencantumkan nama penulis dan sumbernya. Say NO to Plagiarism! Sikap Positif Demi Pendidikan Bangsa Indonesia Polemik pendidikan di Indonesia bukanlah hal yang sederhana. Ada begitu banyak permasalahan pendidikan di negeri ini yang membutuhkan penyelesaian. Permasalahan tersebut tidak hanya berupa permasalahan anggaran pendidikan namun juga merambah ke peraturan perundang-undangan mengenai pendidikan dan sistem pendidikan. Penyebab dari permasalahan yang muncul pun bermacam...